Kamis, 24 Februari 2011

LEAFLET GARAM YODIUM

Garam merupakan kebutuhan pokok yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia. Kebutuhan Garam setiap orang sekitar 6 gram saja / 1 sendok the setiap hari.
Pemakaian garam jangan asal asin saja, tetapi harus mengandung yodium sesuai standart. Walaupun kita harus membeli lebih mahal daripada garam tanpa yodium atau garam krosok.

Apa itu Garam Yodium

Garam Yodium adalah garam yang mengandung yodium yang dibutuhkan tubuh untuk pertumbuhan dan kecerdasan. Garam yodium digunakan sebagai garam konsumsi yang kandungan yodiumnya sebesar 30-80ppm.

Manfaat
Mencegah terjadinya GAKY (Gangguan Akibat Kekurangan Yodium) Beberapa gangguan yang diakibatkan kekurangan Yodium antara lain :
1.       Pembesaran kelenjar gondok (Gondokan)
2.       Ganguan perkembangan mental
3.       Ganguan pendengaran (Tuli)
4.       Ganguan pertumbuhan (Cebol)
5.       Ganguan pada syaraf penggerak
6.       Mata juling (Kero)
7.       Pada ibu hamil bisa terjadi keguguran / bayi lahir mati
Cara menyimpan dan menggunakan garam Yodium
·         Disimpan dalam wadah tertutup dan kering
·         Letakkan ditempat sejuk, jauhkan dari panas api dan terhindar sinar matahari langsung
·         Tutup kembali setiap mengambil garam
·         Garam dimasukkan dalam masakan pada saat akhir proses memasak


Bagaimana kita tahu garam tersebut mengandung Yodium?
Ø  Ambil singkong yang masih segar, kemudian diparut
Ø  Tuangkan 1 sendok makan perasan singkong parut tanpa ditambah air ke dalam tempat yang bersih
Ø  Tambahkan 4-6 sendok the Cuka, aduk sampai rata, biarkan beberapa menit
Ø  Teteskan campuran tersebut pada garam akan diperiksa
Bila timbul warna biru keunguan berarti garam tersebut mengandung Yodium.
Dalam hal pengawasan pemakaian garam Yodium Puskesmas Sobo selalu memantau pada kegiatan Posyandu dengan memeriksa Garam yang dikonsumsi masyarakat secara acak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar