Senin, 26 Juli 2010

Pengertian Hard Disk dan Perawatannya

Hard disk merupakan komponen yang penting dalam sebuah komputer, karena sistem operasi dan semua program beserta datadata tersimpan dalam harddisk.

Hard disk merupakan barang yang mudah rusak. Untuk melakukan perawatan dilakukan dari sisi hardware dan software.

Untuk perawatan hard disk dari sisi hardware, perlu ditambahkan sebuah fan untuk mengurangi panas pada hard disk.

Fan ini sangat direkomendasikan untuk hard disk dengan kecepatan 7200 rpm ke atas.


Selain itu perlu diperhatikan pengaturan kabel data agar sirkulasi udara dapat berjalan lancar.

Untuk perawatan dari sisi software, cukup dengan tool-tool yang telah tersedia ketika menginstall sistem operasi.

Tool tersebut meliputi scandisk, dan disk defragmenter.

Selain tool tersebut juga terdapat tool yang digunakan untuk melakukan low-level format.

Low level format digunakan untuk melakukan konfigurasi ulang pada hard disk meliputi pengaturan head, cylender, dan sector.

Low level format merupakan format dari segi fisik.

Untuk masing-masing merk hard disk memiliki program tersendiri untuk low level format.

Untuk merk Seagete mengggunakan SGATFMT4, Quantum menggunkan zerrofill atau zdisk, maxtor dengan mud dan untuk western digital dengan wd_diag.

Scandisk adalah tool yang digunakan untuk memeriksa struktur file sistem, tabel lokasi file (file allocation table), dan dapat untuk mengetahui ada tidaknya bad sector.

Scandisk akan berjalan dengan otomatis setiap start jika komputer tidak dimatikan dengan benar atau
terjadi kegagalan listrik.

Disk defragmenter adalah tool yang digunakan untuk mengatur struktur atau tata letak file sehingga akan mengurangi fragmentasi sebuah space hard disk.

Disk defragmenter perlu dilakukan secara berkala hal ini akan meningkatkan performa sistem dan ruang hard disk.

Cara untuk menampilkan  Disk Defragmenter adalah sebagai berikut :
1. Klick kanan pada Start - pilih Explorer
2. Klick salah satu partisi Hard Disk - Klick Kanan - Properties
3. Setelah itu pada menu pilih Tool - Defragment Now
(Silahkan Klick kalau gambar ingin lebih besar )

4. Klick Analyze terlebih dulu agar sebelum di Defragment kita bisa tau bagaimana kondisi Hard Disk
5. Kalo sudah selesai Klick Defragment
  Contoh di atas mengunakan Hard Disk Partisi 2 Gb
(Silahkan Klick kalau gambar ingin lebih besar )

Perlu diingat semakin besar Hard Disk dan Semakin Banyak Data maka akan semakin lama kita menunggu prosesnya apa lagi dari pengalaman saya sebelumnya Hard Disk saya tidak pernah di Defragment sama sekali memakan waktu 1 jam lebih dengan kapasitas 160 Gb.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar